(VOVworld) - Pada Minggu pagi, (3 Februari), di kota Hanoi, Pengurus Besar Front Tanah Air Vietnam beramahtamah dengan rombongan diaspora Vietnam yang pulang mengunjungi kampung halaman sehubungan dengan Hari Raya Tahun Baru Tradisional Imlek 2013 (Hari Raya Tet).
Ilustrasi
(Foto: vietnam.vn)
Pada pertemuan ini, Wakil Ketua Pengurus Besar Front Tanah Air Vietnam, Nguyen Lam menekankan “Partai Komunis, Negara dan Front Tanah Air Vietnam selalu menegaskan bahwa diaspora Vietnam di luar negeri adalah sebagian yang tak bisa terpisahkan dari komunitas semua etnis di Vietnam, adalah faktor penting yang turut memperkuat hubungan kerjasama dan persahabatan antara Vietnam dengan semua negara di dunia. Dia menilai tinggi sumbangan positif yang diberikan oleh diaspora Vietnam untuk berbagi kesulitan dengan rakyat di dalam negeri yang menderita akibat bencana alam, korban agent oranye/dioxin dan lain-lain. Pada pertemuan ini, para diaspora Vietnam ingin memberikan sumbangan tenaganya untuk membangun Tanah Air Vietnam yang semakin berbudaya, kuat dan sejahtera serta menjadi jembatan penghubung untuk memperkuat hubungan kerjasama antara Vietnam dengan semua negara di dunia.
Juga pada pagi hari yang sama, di Pusat Radio Nasional, jalan Quan Su, nonor 58, kota Hanoi, telah berlangsung pertemuan antara pimpinan Radio Suara Vietnam (VOV) dengan para diaspora dengan tema “Diaspora Vietnam dengan mempertahankan identitas kebudayaan tradisional”. Pada pertemuan tersebut, Dao Duy Tien, Wakil Ketua Kelub Intelektual Diaspora Vietnam di Polandia, kelub yang mempunyai banyak pengalaman dalam mempertahankan identitas tradisional mengatakan: “Para diaspora Vietnam di Polandia selalu mengajar anaknya supaya hidup dengan moral tradisional Vietnam yaitu berterimasih kepada nenek moyang, minum air ingat akan sumbernya. Sekarang ini, komunitas diaspora Vietnam di Polandia menyelenggarakan banyak aktivitas untuk ingat kepada kampung halaman. Kami berpendapat bahwa terutama, harus mengajar generasi muda tahu berbahasa Vietnam, karena bahasa Vietnam merupakan akar kebudayaan bangsa Vietnam”.
Pertemuan tersebut merupakan aktivitas tahunan yang diadakan oleh VOV dengan keinginan memperkuas konektivtas antara komunitas diaspora Vietnam di luar negeri dengan kampung halaman dan juga merupakan kesempatan untuk menyatakan terimakasih kepada para pendengar yang tinggal jauh dari Ibu Pertiwi dan berkaitan dengan VOV. Pada pertemuan ini, Vu Hai, Wakil Direktur Jenderal VOV memberitahukan: “Menerima para urusan diaspora Vietnam yang datang dari semua daerah di dunia untuk pulang ke kampung halaman merupakan tradisi yang selalu dihormat dan dipertahankan oleh VOV. VOV tidak hanya merupakan organ bicara dari Partai Komunis dan Negara Vietnam, tapi juga merupakan forum untuk rakyat, diantaranya ada para diaspora Vietnam yang tinggal jauh dari Ibu Pertiwi. Program siaran untuk diaspora yang tinggal jauh dari Tanah Air tidak hanya menyiarkan informasi-informasi mutakhir di dalam negeri, tapi juga mencerminkan aktivitas komunitas diaspora Vietnam di dunia”./.