Ilustrasi  (Foto: VNA)

Di atas dasar memprakirakan dampak-dampak langsung dan tak langsung yang ditimbulkan oleh wabah Covid-19 terhadap perekonomian, Direktorat Jenderal Stratistik telah membuat dua skenario pertumbuhan yaitu kalau wabah Covid-19 dikekang secara tepat waktu pada triwulan II tahun 2020 atau diperpanjang ke triwulan III tahun 2020, maka pertumbuhan seluruh tahun tetap mencapai lebih dari 5%. Ini merupakan taraf pertumbuhan yang tinggi terbanding dengan berbagai perekonomian lain di dunia dan merupakan kemenangan dalam bimbingan dan penyelenggaraan dari Pemerintah, merupakan hasil dari kebulatan pendapat pemerintahan dan instansi berbagai tingkat, komunitas badan usaha dan rakyat seluruh negeri.

Agar supaya mencapai taraf pertumbuhan GDP seperti yang dilimpahkan oleh Majelis Nasional untuk tahun 2020 ini yaitu 6,8% pada latar belakang wabah Covid-19, Direktorat Jenderal Statistik telah membuat skenatio pertumbuhan terinci terhadap setiap instansi dari tiga sektor perekonomian. Di samping itu, dengan pengucuran semua modal investasi publik yang dilakukan oleh Pemerintah  dan kebijakan-kebijakan pajak, tahun fiskal dan moneter untuk membantu sektor badan usaha, para kepala keluarga berproduksi, sistim sirkulasi dan distribusi untuk memenuhi cukup kebutuhan konsumsi meningkat kembali pasca wabah, maka perekonomian Viet Nam masih bisa mencapai target pertumbuhan sebesar 6,68%.