(VOVWORLD) - Terhitung sampai pukul 14.00, waktu UTC, Senin (13 Februari), jumlah orang tewas karena gempa bumi di Turki dan Suriah telah meningkat menjadi 37.000 orang. Di Turki, Federasi Badan Usaha dan Bisnis negara ini memperkirakan kerugiannya akibat gempa bumi tersebut bisa mencapai 84 miliar USD.
Pada 13 Februari, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB), Antonio Guterres mengatakan bahwa Presiden Suriah, Bashar al-Assad telah sepakat membolehkan PBB mengirim barang bantuan ke Suriah bagian barat laut yang dikontrol faksi oposisi melalui dua koridor perbatasan tambahan dari Turki dalam waktu tiga bulan.
Sedangkan di Turki, pekerjaan SAR sedang berlangsung secara sangat giat. Lebih dari 32.000 petugas SAR di Turki aktif mencari korban yang masih hidup di reruntuhan. Kegiatan SAR juga diperkuat dengan partisipasi dari 8.300 petugas SAR internasional.
 Tim SAR Vietnam berkoordinasi dengan tim SAR dari Pakistan menggelar pekerjaan SAR di lapangan |
Pada Senin (13 Februari), Kedutaan Besar Vietnam untuk Turki telah menyambuat 76 komandan dan prajurit tentara Vietnam yang datang untuk ikut serta dalam pekerjaan SAR, dan menghubungi badan-badan keamanan setempat untuk menjamin keselamatan tim Vietnam ini. Kedutaan Besar Vietnam untuk Turki dan Kedutaan Besar Vietnam untuk Iran merangkap Suriah memberitahukan bahwa hingga sekarang, masih belum ada informasi tentang korban orang Vietnam dalam gempa bumi tersebut. Kedutaan Besar Vietnam utnuk Turki terus memberikan bantuan keuangan dan baju hangat kepada beberapa keluarga orang Vietnam yang terkena dampak gempa bumi.
Sementara itu, tim SAR dari Kementerian Keamanan Publik Vietnam di Kota Adiyaman, Turki, terus berkoordinasi dengan tim-tim SAR dari Tiongkok, Pakistan, dan Uzebekistan.
Pada hari Senin (13 Februari), setelah tiba di tempat kejadian gempa bumi tersebut di jalan Yeni Sanayi nomor 2801, Kota Adiyaman, Turki, tim SAR Vietnam telah menggelar detektor radar untuk mencari korban dan telah menemukan empat mayat yang terkubur di reruntuhan. Di tempat kejadian, warga Turki dengan terharu mengatakan: “Saya sangat berterima kasih karena Kalian sudah datang untuk membantu menjaga kehidupan dan membawa korban ke luar dari reruntuhan”.
Sebelumnya di jalan 531, Adiyaman Merkez, Kota Adiyaman, tim SAR Kementerian Keamanan Publik Vietnam berkoordinasi dengan tim SAR tentara Pakistan telah menyelamatkan seorang anak laki-laki berusia 14 tahun dan membawa dua mayat ke luar dari reruntuhan”. Juga di tempat itu, wakil dari tim Keamanan Publik Vietnam telah menyampaikan dua ton alat medis kepada Turki.