“Hari Ibu” memuliakan orang-orang “yang menjaga api” keluarga
(VOVWORLD) - “Hari Ibu” atau “Mother’s Day”, biasanya jatuh pada hari Minggu, pekan ke-2 bulan Mei, merupakan satu festival tradisional di banyak negara di dunia guna memuliakan peranan khusus Ibu di setiap keluarga. Hari ini juga merupakan kesempatan bagi anak-anak untuk menyatakan rasa cinta dan penghormatan kepada Ibunya.
Bunga anyelir merah merupakan hadiah yang paling digemari pada Hari Ibu di Jepang (Foto: cafef.vn)
|
Di Jepang, pada hari ini, orang-orang memberikan hadiah-hadiah yang bermakna kepada Ibunya. Menurut satu survei terhadap 1.000 orang pria, ada sampai 87% diantaranya berencana menghadiahi Ibunya. Khususnya, bunga anyelir merah merupakan hadiah yang paling digemari.
Di Tiongkok, pada hari ini, para Ibu dimuliakan sebagai tipikal ideal terhadap anak-anaknya. Sekarang bunga anyelir dan bunga lili merupakan hadiah populer untuk dihadiakan kepada para Ibu di negara ini.
Sementara itu, di Yunani, “Hari Ibu” tahun ini berlangsung dengan serentetan event yang diadakan di banyak kota untuk memuliakan perasaan dari Ibu. Dari para pejabat sampai para warga biasa semuanya menyampaikan ucapan selamat sebaiknya kepada para Ibu dan anak-anaknya.
Di Inggris, “Hari Ibu” merupakan satu tradisi yang sudah ada pada 400 tahun lalu ketika banyak anak perempuan harus meninggalkan keluarganya untuk bekerja sebagai pembantu keluarga. Oleh karena ini, ini merupakan waktu mereka bisa pulang ke rumah dan pergi ke gereja untuk berdoa. Setelah upacara berdoa untuk mengenangkan Ibu Maria, anak-anak akan memberikan hadiah dan bunga kepada Ibunya. Bunga mawar, bunga anyelir dan bunga krisan merupakan bunga-bunga populer pada kesempatan ini.