(VOVworld) – Ketujuh komisi, kelompok kerja dan forum dari Forum Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik di bidang-bidang perdagangan dan investasi (CTI), Pengembangan sumber daya manusia (HRDWG), Ilmu pengetahuan kehidupan dan pembaruan (LSIF), Kebijakan dan Undang-Undang Persaingan (CPLG), Prosedur Beacukai (SCCP), Pemberantasan Terorisme (CTWG) dan Koordinasi E-Commerce (ECSG), Rabu (22/2), di kota Nha Trang, provinsi Khanh Hoa, telah menggelarkan aktivitas-aktivitas dalam hari kerja ke-5 dalam kerangka Konferensi pertama Pejabat Senior (SOM1) dan pertemuan-pertemuan yang bersangkutan.
Aktivitas pertama yang dilakukan oleh Sub-komisi Prosedur Beacukai APEC pada tahun APEC 2017
(Foto: vovworld.vn)
Juga pada hari yang sama, lokakarya dengan tema: “Mendorong perdagangan produk-produk untuk turut mencapai perkembangan yang berkesinambungan dan bersifat meliputi melalui pengembangan pedesaan dan pengentasan dari kemiskinan”, berfokus membahas langkah-langkah untuk mendorong perkembangan yang berkesinambungan seperti menghapuskan pagar-pagar rintangan perdagangan terhadap produk-produk yang memberikan sumbangan langsung pada perkembangan; meningkatkan peranan perdagangan dalam usaha mengentas dari kemiskinan dan pengembangan perdesaan. Itulah isi yang mendapat perhatian khusus dari banyak perekonomian Forum kerjasana ekonomi Asia-Pasifik, khususnya perekonomian-perekonomian yang sedang berkembang.
Kelompok Koordinasi E-Commerce dalam kerangka sub-kelompok tentang penjagaan rahasia data pribadi telah membahas penerapan Sistem prinsip tentang pertukaran data pribadi lintas perbatasan (CBPR), melaporkan tentang situasi penggunaan sistem, berbagi respons dari badan-badan usaha pengguna sistem.
Lokakarya tentang “Studi ekonomi dalam kebijakan persaingan” dalam kerangka kelompok Kebijakan dan undang-undang persaingan juga telah dibuka. Lokakarya ini menjunjung tinggi bukti-bukti ekonomi dalam menangani kasus-kasus yang bersangkutan dengan persaingan, peranan pasar, kekuatan pasar, masalah monopoli, kebijakan merger badan usaha dan sebagainya.
Kelompok Pengembangan sumber daya manusia meneruskan pertemuan-pertemuan dari tiga jaringan yaitu Peningkatan kemampuan, Pendidikan dan Pelatihan dan Jaring pengaman sosial, mengesahkan aktivitas-aktivitas kongkrit yang perlu digelarkan pada tahun 2017, sepakat memperkuat koordinasi dengan forum-forum regional dan internasional yang bersangkutan dengan bidang pendidikan-pelatihan.
Kelompok pemberantasan terorisme berbagi aktivitas-aktivitas dan langkah memberantas terorisme yang telah digelarkan dalam kerangka forum-forum dan mekanisme multilateral.
Sementara itu, perbahasan yang dilakukan oleh Forum Ilmu pengetahuan kehidupan dan pembaruan telah meninjau kembali semua hasil kerjasama pada tahun 2016, berbahas tentang masalah-masalah komersialisasi teknologi biomedis, penggunaan data besar dalam penelitian medis.