(VOVworld) – Dalam interviu khusus untuk Kantor Berita Rusia, “Itar-Tass”, pada Selasa (24 Desember), Wakil Penasehat Keamanan Gedung Putih urusan kebijakan hubungan luar negeri, Ben Rhodes menilai bahwa pada tahun 2013, dua negara telah mencapai beberapa hasil kerjasama penting, yalah Kelompok P5 +1 mencapai permufakatan dengan Pemerintah Iran dan permufakatan pemusnahan senjata kimia Suriah.

         Menurut Ben Rhodes, semua hasil ini tidak bisa dicapai kalau tidak ada kerjasama bilateral Amerika Serikat (AS)-Rusia. Ben Rhodes memberitahukan bahwa pada masa depan, AS dan Rusia akan meneruskan hubungan kerjasama yang baik dalam masalah-masalah yang bersangkutan dengan Afghanistan dan perang anti terorisme. AS juga berkoordinasi secara erat dengan Rusia dalam upaya-upaya menjelang Olimpiade Musim Dingin yang akan diadakan di Sochi.

Presiden AS, Barack Obama (kiri) dan Presiden Rusia, Vladimir Putin
dalam satu pertemuan
(Foto: vietnamplus.vn)

       Akan tetapi, menurut Wakil Penasehat Keamanan Gedung Putih, meskipun telah ada kerjasama dalam masalah senjata kimia, Moskwa dan Washington masih belum “mencapai satu solusi politik yang diinginkan di Suriah” tanpa memperdulikan aktivitas dalam kerangka “Jenewa II” yang tetap diteruskan. Pada kenyataannya, AS dan Rusia “masih belum mencapai banyak kemajuan seperti yang diinginkan, khususnya dalam masalah-masalah seperti mengontrol senjata dan pertahanan rudal”. Oleh karena itu, Ben Rhodes menyatakan “ingin melihat satu tahun baru yang lebih positif” dalam hubungan dua negara./

.