Hukum internasional merupakan faktor yang perlu untuk menjamin lingkungan internasional yang stabil

(VOVworld) – Pada Konferensi Perekonomian-Perekonomian Maju dan baru Muncul (G-20) di Bonn, Jerman, Jumat (17/2), Deputi Perdana Menteri (Deputi PM), Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam, Pham Binh Minh telah menghadiri dan menyampaikan pidato di sesi perbahasan dengan tema “Menjaga perdamaian dalam satu dunia yang rumit” dan menghadiri sesi kerja dengan tema “Bekerjasama dengan Afrika”.


 Hukum internasional merupakan faktor yang perlu untuk menjamin lingkungan internasional yang stabil - ảnh 1
Deputi PM, Menlu Vietnam, Pham Binh Minh
(Foto: xaluan.com.vn)

Deputi PM Pham Binh Minh menegaskan bahwa hukum internasional merupakan faktor yang perlu untuk menjamin lingkungan internasional yang stabil, menurut itu, soal menghormati dan menaati hukum internasional adalah prasyarat untuk menjaga perdamaian secara berkesinambungan. Beliau mengimbau kepada semua negara supaya memecahkan sengketa dan bentrokan dengan langkah damai, menaati hukum internasional dan semua proses hukum dan diplomatik.

Deputi PM Pham Binh Minh menekankan sentralitas ASEAN dalam membangun lingkungan keamanan di Asia Tenggara, cara ASEAN yang berdasarkan pada solidaritas, musyawarah dan mufakat merupakan satu instrumen yang efektif untuk memecahkan semua tantangan terhadap perdamaian dan kestabilan di kawasan, di antaranya ada sengketa wilayah dan maritim, meminta kepada negara-negara G-20 supaya terus mendukung sentralitas ASEAN di kawasan. Di samping itu, Deputi PM Pham Binh Minh juga menonjolkan peranan negara tuan rumah APEC 2017 dari Vietnam, menegaskan tekad Vietnam dalam mendorong dan mengkonektivitaskan Agenda APEC dan G-20.


Komentar

Yang lain