IAEA dan Iran Perbaiki Hubungan
(VOVWORLD) - Badan Energi Atom Internasional (IAEA), pada Minggu (5 Maret), mengumumkan bahwa Iran telah berkomitmen akan membantu aktivitas-aktivitas inspeksi dari badan ini yang telah ditunda sejak lama, tentang penemuan uranium di tempat-tempat yang belum diumumkan dan perakitan kembali alat-alat pengawasan yang dihapuskan sebelumnya.
Presiden Iran, Ebrahim Raisi (kanan) dan Dirjen IAEA, Rafael Grossi dalam pertemuan di teheran pada 4 Maret (Foto: AFP/VNA) |
IAEA dan Iran telah mengeluarkan pernyataan bersama sehubungan dengan kunjungan Direktur Jenderal IAEA, Rafael Grossi, di Teheran. Pernyataan ini punya sangat sedikit informasi terinci, tetapi menunjukkan perbaikan yang jelas dalam hubungan antara IAEA dan Iran yang bisa mencegah Barat mendorong satu resolusi lain yang meminta Iran supaya bekerja sama. Kantor berita Reuters mengutip satu laporan terpisah IAEA kepada negara-negara anggota bahwa Rafael Grossi berharap menggelar dengan cepat dan penuh pernyataan bersama.
Direktur Jenderal IAEA memulai kunjungan selama dua hari di Iran pada tgl 3 Maret untuk membahas informasi bahwa Iran sedang memiliki uranium yang telah dikayakan sebesar 83,7% - taraf yang sangat dekat dengan kemampuan produksi senjata – di pabrik pengayaan nuklir Fordow.