(VOVWORLD) - Badan Energi Atom Internasional (IAEA), Jumat (22/9), mengesahkan satu resolusi mendesak kepada Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK) supaya menghentikan pengembangan program senjata nuklir.
Panorama sidang IAEA (Foto: EPA / VNA) |
Dalam resolusi yang dikeluarkan pada hari kerja terakhir Konferensi tahunan yang berlangsung dalam waktu sepekan, di Wina, Ibukota Austria, IAEA menegaskan kembali bahwa RDRK tidak boleh menjadi negara yang memiliki senjata nuklir.
Selain itu, para Duta Besar Kanada, Jepang dan Amerika Serikat juga mengimbau kepada RDRK supaya menaati Traktat nonproliferasi senjata nuklir dan duduk kembali di meja perundingan 6 fihak, yang meliputi RDRK, Republik Korea, Tiongkok, Amerika Serikat, Jepang dan Rusia guna melakukan perlucutan senjata nuklir di semenanjung Korea.