ILO memperingatkan situasi ketidak-setaraan gender di pasar tenaga kerja
(VOVworld) – Walaupun sudah mencapai beberapa kemajuan yang tidak seberapa di beberapa daerah di dunia, namun masih ada jutaan kaum wanita yang menderita diskriminasi ketika mencari lapangan kerja. Demikian penilaian yang dikeluarkan Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) tepat pada kesempatan peringatan Hari Wanita Internasional (8/3). Laporan dengan tema “Kaum wanita bekerja: kecenderungan-kecenderungan pada tahun 2016” telah mempelajari data dari 178 negara dan menarik kesimpulan bahwa situasi ketidak-setaraan gender tetap terjadi secara serius di semua pasar tenaga kerja global. Laporan ini berpendapat bahwa walaupun sudah mencapai beberapa perbaikan yang tidak seberapa dalam usaha mempersempit ketidak-setaraan gender dalam hal pendapatan antara dua gender, namun akan harus memakan waktu selama 70 tahun lagi baru bisa menghapuskan sepenuhnya situasi kesenjangan gaji ini.
Tenaga kerja wanita Vietnam
(Foto: VNA)
Tema ILO pada Hari Wanita Internasional (8/3) tahun ini ialah “Menuju ke kesetaraan gender pada 2030: masa depan dan masa kini”, yang menunjukkan sifat mendesaknya usaha menangani kesenjangan tersebut untuk bisa melaksanakan semua target perkembangan yang berkesinambungan (SDGs). Menurut ILO, pelaksanaan secara sukses agenda perkembangan yang berkesinambungan yang dikaitkan dengan usaha menciptakan lebih banyak lapangan kerja, kongkritnya ialah lapangan kerja yang berkualitas untuk kaum wanita, bersama dengan ada sponsor sosial yang bersifat universal serta langkah-langkah untuk mengakui, mengurangi dan merealokasikan pekerjaan-pekerjaan rumah tangga dan perawatan sanak keluarga (yang tidak mendapat upah).