(VOVWORLD) - Indonesia akan membentuk 4 pangkalan militer baru di kawasan Indonesia Timur untuk meningkatkan kemampuan siaga tempur dan koordinasi antara 3 angkatan laut, darat dan udara di kawasan-kawasan perbatasan di laut.
 Presiden Joko Widodo pada upacara peringatan HUT ke-74 berdirinya TNI pada tanggal 5/10/2019 (Foto: VNA) |
Ketika berbicara di depan upacara peringatan HUT ke-74 berdirinya Tentara Nasional Indonesia (TNI) pada Selasa (5/10), Presiden Joko Widodo memberitahukan bahwa setelah peresmian pangkalan militer di Kepulauan Natuna, 4 pangkalan militer lain akan dibentuk di Biak, Merauke, Morotai dan Saumlaki.
Sebelumnya, TNI menyatakan bahwa pulau-pulau kecil di wilayah-wilayah laut negara ini bisa beraktivitas seperti “kapal induk” yang membolehkan TNI cepat menggelarkan pesawat tempur dan serdadu ke kawasan-kawasan bentrokan.
Juga pada upacara peringatan ini, Presiden Joko Widodo memberitahukan bahwa Indonesia sedang berupaya meningkatkan kemampuan koordinasi antara angkatan darat, laut dan udara untuk memecahkan ancaman-ancaman keamanan dan pertahanan, di antaranya ada terorisme.