Indonesia berseru kepada APEC supaya mengurangi tarif terhadap “barang dagangan berkembang”
(VOVworld) - Kantor Berita Antara dari Indonesia, Selasa (17/11) memberitakan: sekarang diantara 21 perekonomian anggota Forum Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC), Peru, Papua New Guine, Vietnam dan Indonesia telah menjadi pelopor dalam menciptakan kemudahan bagi sirkulasi “barang dagangan berkembang”. Ini merupakan berbagai jenis produk yang turut mendorong pengembangan pedesaan dan pengurangan kelaparan dan kemiskinan.
Menteri Perdagangan Indonesia, Thomas Lembong
(Foto: Kantor Berita Vietnam)
Direncanakan, di depan Konferensi Tingkat Tinggi APEC yang dilangsungkan di Filipina, (18-19/11), Indonesia akan menggerakkan dan menyerukan kepada para pemimpin APEC supaya menerapkan kebijakan mengurangi tarif terhadap berbagai jenis produk”barang dagangan berkembang”. Menurut Menteri Perdagangan Indonesia, Thomas Lembong, Indonesia berharap agar konsep tentang barang dagangan berkembang akan diterima oleh anggota-anggota APEC. Menurut itu, berbagai jenis barang yang tergolong dalam jenis barang ini akan didistribusi menurut satu “mekanisme istimewa” dalam sistim perdagangan internasional dan mendapat pengurangan tarif.