Indonesia memperkuat keamanan untuk membela upacara pelantikan presiden
(VOVWORLD) - Sebanyak 27.000 serdadu dan polisi Indonesia sedang ditempatkan dalam situasi siaga menjelang upaacara pelantikan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin yang direncanakan akan berlangsung pada tanggal 20/10 ini, di Ibu Kota Jakarta.
 Indonesia memperkuat keamanan untuk membela upacara pelantikan presiden (Foto: Bloomberg) |
Ketika berbicara di dengan kalangan pers pada Senin (7/10), Wakil Kepala Polisi Nasional Indonesia menegaskan bahwa keamanan akan diperketat di seluruh wilayah Indonesia, di antaranya khusus memprioritaskan kawasan DKI Jakarta Raya. Pasukan keamanan ditempatkan dalam situasi siaga yang paling tinggi selama berlangsungnya upacara pelantikan presiden. Siaga keamanan akan dibatalkan pada hari berikutnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinasi urusan Politik, Hukum dan Keamanan Indonesia, Wiranto menuduh satu kelompok perseorangan telah menghasut mahasiswa melakukan demonstrasi untuk menolak beberapa rancangan undang-undang pada waktu lalu, sedang berintrik menduduki Kantor Parlemen untuk mencegah Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengucapkan sumpah pelantikan di depan badan legislatif ini.