Irak dan AS Sepakat Menarik Pasukan Koalisi Melawan ISIS Secara Bertahap

(VOVWORLD) - Saat ini AS mengerahkan sekitar 2.500 serdadu di Iran dan 900 serdadu di Suriah dalam rangka koalisi militer Internasional melawan ISIS yang dikepalai Washington.

Menteri Pertahanan Irak, Thabet al-Abbassi, pada Sabtu (8 September), menyatakan bahwa Baghdad dan Washington telah sepakat menarik pasukan-pasukan dari koalisi militer pimpinan Amerika Serikat (AS) dalam perang melawan organisasi yang menamakan diri sebagia “Negara Islam” (ISIS) secara bertahap, tetapi kedua pihak masih belum menandatangani kesepakatan terakhir. Aktivitas penarikan pasukan ini akan dilaksanakan menurut “dua tahapan” dan kedua pihak mungkin akan menandatangani kesepakatan pada beberapa hari mendatang.

Menurut Thabet al-Abbassi, Menteri Pertahanan AS, Lloyd Austin, pada satu rapat, telah menegaskan bahwa batas waktu “dua tahun tidak cukup” untuk melaksanakan rencana penarikan pasukan. Namun, Menteri Pertahanan Irak telah menolak rekomendasi untuk memperpanjang batas waktu tinggal di negara Teluk dari koalisi melawan ISIS ke tahun ke-tiga.

Saat ini AS mengerahkan sekitar 2.500 serdadu di Iran dan 900 serdadu di Suriah dalam rangka koalisi militer Internasional melawan ISIS yang dikepalai Washington.

Komentar

Yang lain