Irak dan Iran mencapai permufakatan besar tentang pertukaran minyak kasar
(VOVWORLD) - Menteri Permigasan Irak, Jabar al-Luaibi memberitahukan bahwa negara ini telah sepakat tukar-menukar 60.000 barel minyak kasar per sehari yang dieksploitasi dari tambang minyak di Provini Kirkuk untuk ditukar minyak kasar Iran.
Pipa minyak di tambang minyak Bai Hassan di Kota Kirkuk, Irak Utara pada tanggal 17/10. (Foto: AFP/ TTXVN) |
Dalam satu pernyataan pada Sabtu (09 Desember), Menteri Jabar al-Luaibi menekankan bahwa permufakatan yang ditandatangani oleh dua negara tersebut telah membolehkan Iran mengangkut “emas hitam” ke pelabuhan-pelabuhan di Irak Selatan di kawasan Teluk. Sebaliknyaa, Teheran akan menerima jenis minyak yang bersifat serupa dengan jumlah yang sama dari Kirkuk. Ketika permufakatan ini berlaku, berarti bahwa Irak akan resmi mengadakan biro-biro perdagangan minyak kasar Kirkuk yang pernah dihentikan sejak pasukan-pasukan Irak merebut hak kontrol terhadap banyak daerah wilayah dari tangan Pasukan Orang Kurdi pada Oktober lalu.