(VOVworld)- Kalangan keamanan Irak memberitahukan bahwa pasukan keamanan negara ini, Minggu (21/8), telah mencegah dua serangan bom bunuh diri yang dilakukan berbagai anasir yang dicurigai sebagai Organisasi yang menamakan diri sebagai " Negara Islam" (IS) terhadap dua Masjid kaum Muslim, sekte Syiah di kota Kirkuk, bagian Utara di negara ini.
Irak mencegah dua serangan bunuh diri di kota Kirkuk
(Foto : Kantor berita Vietnam/VNA)
Dalam satu serangan di Kirkuk Barat, pelaku serangan bom bunuh diri telah mencari cara masuk satu masjid dimana ada banyak orang yang sedang bersolat dan meledakkan bom. Ledakan bom tersebut telah membuat 4 orang cedera, termasuk dua orang dari pasukan keamanan.
Dalam serangan bom kedua, Kepala Polisi Kirkuk, Khattab Omar Aries memberitahukan bahwa seorang pemuda yang berusia 15 tahun ingin meledakkan bom yang disimpan dalam badannya masuk ke satu masjid di dalam kota Kirkuk, tempat ada banyak jemaah yang sedang beribadah.
Kasus tersebut terjadi sehari setelah serangan bom bunuh diri , sehingga menewaskan 50 orang di Turki, pelaku serangan bom tersebut adalah seorang pemuda. Sekarang ini, belum ada organisasi manapun yang menerima bertanggung jawab atas dua serangan tersebut di Kirkuk, namun sebagian besar serangan bom bunuh diri menyasar pada khalayak ramai, misalnya pasar, warung kopi, masjid di Irak yang dilakukan oleh pasukan IS.