Irak menuduh IS yang menggunakan senjata kimia
(VOVworld) – Menurut kalangan pejabat Irak, para militan dari kelompok yang menamakan diri sebagai “Khalifah Islamiyah” (IS) telah menggunakan gas beracun Clorine dalam baku tembak dengan pasukan keamanan negara ini dan pasukan milisia Islam sekte Syiah di Irak Utara pada bulan lalu. Tindakan ini telah menimbulkan gejala-gejala terkena gas racun Clorine seperti sulit bernafas dan batuk pada kira-kira 40 serdadu dan milisia sekte Syiah, namun hal itu tidak mengancam jiwa mereka dan sekarang mereka telah keluar dari rumah sakit.
Seorang prajurit Kurdi melawan IS di kota Kobane
(Foto: baomoi.com)
Untuk menanggapi informasi ini, Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat, John Kerry menekankan bahwa ini merupakan tuduhan-tuduhan yang serius dan Washington sedang mencari informasi untuk mengkonfirmasikan hal tersebut. Menlu John Kerry menunjukkan bahwa informasi tersebut mungkin akan berpengaruh terhadap beberapa “
keputusan taktis” namun tidak akan mengubah strategi Washington dalam membasmi IS, kekuatan mujahidin yang sedang menduduki banyak daerah di Irak dan Suriah. Yang akan datang ini, Amerika Serikat akan mengirim petugas ke tempat kejadian untuk menganalisis dan mengklasifikasikan informasi-informasi tersebut./.