(VOVworld) - Menteri Pertahanan  Iran Ahmad Vahi, pada Senin 20 Agustus, menyatakan  membantah ancaman-ancaman  Israel  tentang perang anti Republik Islam, bersamaan itu  memberitahukan bahwa ancaman-ancaman ini tidak bernilai. Dia juga mengatakan: Kabinet Israel sedang punya  perselisihan-perselisihan  politik yang serius  dan  pernyataan-pernyataan  haus perang  yang  diajukan beberapa  pejabat negara ini  dalam waktu yang dekat hanyalah  perang urat syaraf terhadap Iran.  Namun, Menteri Pertahanan Iran juga menegaskan:  Republik Islam sedang  siap melakukan pertahanan  di tarap paling tinggi  dan akan memberikan balasan kepada semua  yang berniat meyerang  negara ini.

Menteri Pertahanan  Iran Ahmad Vahi.
(Foto: internet)

         Ketegangan antara Israel - negara satu-satu-satunya yang memiliki senjata nuklir  di Timur Tengah  dan Iran  - negara yang sedang  dicurigai Barat  memproduksi  senjata nuklir telah bereskalasi selama berbulan-bulan ini. Tapi, baru-baru ini,  media massa dan banyak pejabat  senior Israel telah  memojokkan ketegangan  tersebut  menjadi klimaks ketika  dengan rahasia memberitahukan  satu serangan terhadap instalasi-instalasi  nuklir  Iran yang  mungkin  berlangsung sebelum  pemilihan presiden Amerika Serikat pada 6 November mendatang./.