Iran membatalkan kemungkinan melakukan perundingan dengan AS tentang satu permufakatan nuklir yang baru

(VOVWORLD) - Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran, Mohammad Javad Zarif, pada Senin (19 Agustus), telah menyatakan bahwa Teheran tidak ingin melakukan perundingan dengan Washington, tapi menyatakan bahwa semua mediator pun juga perlu berfokus membawa Amerika Serikat (AS) kembali ke permufakatan nuklir tahun 2015 yang mereka telah tarik pada tahun lalu.

Dia juga menyampaikan komentar tersebut di Finlandia setelah mengadakan pembicaraan dengan Menlu negara tuan rumah, Pekka Haavisto yang telah menegaskan bahwa Eropa sedang berupaya sekuat tenaga untuk menyelamatkan permufakatan dengan nama Rencana Aksi Bersama Komprehensif (JCPOA).

Ketika mengungkapkan penangkapan tanker Grace 1 (yang sekarang diganti menjadi Adrian Darya 1) yang dilaksanakan oleh Gibraltar, Menlu Mohammad Javad Zarif menyatakan bahwa penangkapan tanker tersebut merupakan ilegal. Dia juga menuduh perintah penangkapan AS terhadap tanker  ini membawa motivasi politik. Pada hari yang sama media memberitakan bahwa tanker Adrian Darya 1 telah meninggalkan Gilbraltar berangkat menuju ke Kalamata di Yunani.

Komentar

Yang lain