Iran memperingatkan ancaman – ancaman keamanan di Timur Tengah
(VOVWORLD) - Konferensi Internasional dengan tema “Pertahanan dan keamanan di Asia Barat” berlangsung pada Selasa (8/1) di Teheran, Ibukota Iran dengan partisipasi dari para pejabat militer dan keamanan tingkat tinggi Iran serta 40 negara lain seperti Irak, Suriah, Afghanistan, Turki, Rusia, Perancis, Tiongkok, Italia, Venezuela dan lain – lain.
Menhan Iran, Amir Hatami (Foto: AFP/VNA) |
Ketika berbicara di depan konferensi ini, Menteri Pertahanan (Menhan) Iran, Amir Hatami memperingatkan ancaman – ancaman Amerika Serikat (AS) dan Israel terhadap keamanan regional. Menteri Amir Hatami juga mencela AS yang menarik diri dari permufakatan nuklir yang telah ditandatangani antara Iran dan Kelompok P5+1 (termasuk 5 negara Anggota tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa – Bangsa ialah Inggris, Perancis, Rusia, AS, Tiongkok plus Jerman) pada tahun 2015, bersamaan itu mengatakan bahwa Washington sedang berupaya melemahkan kedaulatan negara – negara merdeka.
Pada fihak-nya, Sekretaris Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran, Ali Shamkhani memberitahukan bahwa AS telah menderita kegagalan strategis di Suriah dan tidak menjaga komitmen tentang keamanan dengan Afghanistan. Dia menekankan bahwa AS tidak mempunyai pilihan lain kecuali akhirnya harus menarik diri dari seluruh kawasan ini. Di masa depan, pasukan – pasukan AS akan terpaksa harus menarik diri dari kawasan Terluk.