Iran mendesak Barat supaya menghentikan tuduhan-tuduhan yang tidak masuk akal
(VOVWORLD) - Iran, pada Kamis (13 Desember), telah berseru kepada Amerika Serikat (AS) dan para sekutunya supaya menghentikan tuduhan-tuduhan “yang tidak masuk akal” tentang uji-uji coba rudal Iran, sehari setelah Washington berseru kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) supaya mengesahkan sanksi-sanksi terhadap Teheran.
Menlu Iran, Javad Zarif (Foto: AFP/VNA) |
Di Twitternya, Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran, Javad Zarif menulis: “AS dan para sekutunya perlu menghentikan argumentasi yang tidak masuk akal dan manufik tentang rudal Iran”. Ketika menyinggung perang pimpinan Arab Saudi dengan sponsor Barat untuk menentang kaum pembangkang Houthi di Yaman, Menlu Javad Zarif menuduh AS menjual senjata senilai ratusan miliar USD untuk membunuh orang Yaman.
Sebelumnya, pada Rabu (12 Desember), Menlu AS, Mike Pompeo berseru kepada Dewan Keamanan PBB supaya terus mengeluarkan sanksi-sanksi terhadap Iran untuk membatasi program rudal balistik Teheran yang dianggap Washington sebagai ancaman terhadap kawasan dan dunia. Sehari sebelumnya, Iran mengkonfirmasikan telah melaksanakan satu uji coba rudal dan menegaskan kembali maksud mempertahankan aktivitas-aktivitas rudal balistik tanpa memperdulikan celaan Barat.