Iran menegaskan tekad mengembangkan misil balistik
(VOVWORLD) - Dalam satu pernyataan keras yang menyatakan pendirian Iran, Presiden Hassan Rouhani menegaskan bahwa negara Teluk ini akan terus memperkuat kekuatan militernya, kongkritnya di bidang pengembangan misil balistik, tanpa memperdulikan tentangan dari banyak negara Barat.
Presiden Iran, Hassan Rouhani (foto : internet) |
Ketika berbicara di depan parade militer di Ibukota Teheran, Jumat (22/9), sehubungan dengan peringatan Perang Teluk tahun 1980-1988, antara Iran dan Irak, Presiden Rouhani menyatakan tidak hanya mengembangkan sistem rudal, Teheran memperhatikan penguatan kekuatan militer dari angkatan darat, angkatan laut dan angkatan udara untuk membela Tanah Air.
Pernyataan tersebut diajukan pada latar belakang hubungan antara Iran dan AS berada pada situasi tegang bersangkutan dengan Rencana Aksi Bersama Komprehensif (JCPOA), satu permufakatan nuklir yang dicapai pada tahun 2015 antara Iran dan Kelompok P5+1 (yaitu Inggris, Perancis, Rusia, Tiongkok, Amerika Serikat plus Jerman). AS telah meminta supaya merevisi permufakatan ini dan mengenakan kembali sanksi terhadap Iran.