(VOVworld) – Dalam pesannya hari Minggu (20/3) sehubungan dengan “Tahun baru 1395" dalam kalender Persia, Presiden Iran, Hassan Rouhani menekankan menginginkan perdamaian dan persahabatan, sementara itu mengimbau kepada semua negara supaya menguasai kesempatan ini untuk memperkuat hubungan persahabatan tetangga dengan tujuan memberikan kestabilan dan perdamaian di kawasan.
Presiden Iran, Hassan Rouhani
(Foto: iranhumanright.org)
Puluhan juta orang di Iran dan negara-negara Armenia, Afghanitan, Azerbaijan, Tajikistan, Pakistan, Turkmenistan, Kazakhstan, Uzbekistan dan Turki telah mulai menyambut “Tahun baru 1395" dalam kalender Persia (atau disebut pesta Nawroz), menandai hari pertama musim Semi dan memulai tahun baru menurut kalender Iran. Pesta Nawroz tahun ini dimulai dari 20/3. Dalam pesan-pesan terpisah kepada para pemimpin 9 negara tersebut sehubungan dengan kesempatan ini, Presiden Iran, Hassan Rouhani menegaskan bahwa pesta ini adalah pesta yang damai dan adalah pesta tradisional yang gembira. Pemimpin Iran menyatakan bahwa pesta ini akan membantu negara-negara di kawasan memperkuat hubungan persahabatan dan bersama-sama hidup secara damai, terutama pada latar belakang Iran baru saja lepas dari semua sanksi internasional segera setelah mencapai permufakatan nuklir yang bersejarah dengan kelompok P5+1 (yang meliputi Amerika Serikat, Inggris, Perancis, Rusia, Tiongkok plus Jerman" pada 7/2015 dan mulai menjadi efektif pada pertengahan Januari lalu. Presiden Hassa Rouhani mengharapkan agar tahun baru 2016 akan menjadi tahun yang makmur dan berbahagia bagi 9 negara di kawasan yang mengadakan pesta tradisional Nawruz.