Iran: Perundingan Nuklir “Belum Alami Jalan Buntu”
(VOVWORLD) - Juru Bicara (Jubir) Kementerian Luar Negeri Iran, Saeed Khatibzadeh, pada 14 Februari menilai bahwa perundingan-perundingan antara negara ini dengan semua pihak terkait untuk memulihkan permufakatan nuklir yang ditandatangani pada 2015 meskipun mengalami kerumitan dan kesulitan, tetapi belum “mengalami jalan buntu”.
 Jubir Kemenlu Iran, Saeed Khatibzadeh (Foto: IRNA/VNA) |
Berbicara dengan kalangan pers, Saeed Khatibzadeh mengatakan bahwa perundingan-perundingan tersebut telah menyentuh “masalah-masalah utama” dan perlu semua pihak, terutama AS mengeluarkan keputusan politik yang serius. Dia juga menkankan bahwa Teheran perlu penjaminan yang objektif dari semua pihak terkait bahwa Amerika Serikat akan tidak mencampakkan kesepakatan tersebut sekali lagi.
Iran tengah melakukan perundingan dengan Inggris, Perancis, Rusia, Tiongkok, dan Jerman secara langsung dan melakukan perundingan secara tidak langsung dengan AS di Wina (Austria) untuk memulihkan kesepakatan nuklir yang sudah ditandatangani oleh semua pihak pada 2015 yang disebut secara resmi yaitu Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA).