IS mengakui melakukan serangan terhadap tentara Mali
(VOVWORLD) - Organisasi IS, pada Sabtu (2/11), mengakui melakukan satu serangan di kawasan Mali Timur Laut yang menewaskan sedikitnya 53 serdadu. Ini merupakan serangan yang paling berlumuran darah terhadap tentara Mali dalam beberapa tahun belakangan ini.
Serdadu tentara Mali (Foto: France24) |
Sebelumnya, tentara Mali, pada Jumat (1/11), memberitahukan bahwa ada 53 serdadu tewas dan banyak orang hilang dalam serangan teror terhadap barak tentara di kawasan Menaka, Mali Timur Laut. Pemerintah Mali mengutuk serangan ini dan mengerahkan tentara ke kawasan tersebut untuk memperkuat keamanan serta menburu para anasir teroris.