(VOVworld) - Tentara Irak, pada Kamis (24 November), memberitahukan: Kelompok yang menamakan diri sebagai “Negara Islam” (IS) telah menggunakan pesawat terbang tanpa pilot untuk menyerang serdadu-serdadu Irak yang sedang menuju ke kota Mosul, Irak Utara-benteng penting terakhir dari IS di negara Timur Tengah ini.

Ketika berbicara kepada  kalangan pers, Mayor Jenderal Abdul Wahab al-Saidi dari unit anti terorisme menunjukkan secara jelas semua pesawat terbang tanpa pilot telah ditemukan di salah satu diantara rumah-rumah yang telah direbut oleh tentara Irak. IS  menggunakan pesawat-pesawat terbang tanpa pilot untuk mengawasi dan kadang-kadang pesawat-pesawat terbang ini membawa bahan peledak untuk menyerang markas komando. Seorang perwira lain memberitahukan: Pesawat-pesawat terbang  tanpa pilot tersebut mampun melakukan serangan dalam skala serangan kira-kira 1,5 mil (sama dengan 2,5 Km).