Israel Bolehkan 50 Kendaraan Bantuan Kemanusiaan Masuk Gaza Utara
(VOVWORLD) - Israel, pada tgl 16 Oktober mengumumkan bahwa ada 50 truk pengangkutan barang bantuan kemanusiaan telah masuk ke Jalur Gaza. Gerak-gerik ini terjadi setelah Amerika Serikat (AS), sekutu paling penting dari Tel Aviv memperingatkan akan menghentikan bantuan militer apabila Israel tidak memperkuat pembawaan barang bantuan kemanusiaan ke Gaza.
Badan Koordinator Kegiatan Pemerintah Israel di wilayah Palestina (COGAT) memberitahukan bahwa barang bantuan kemanusiaan telah dibawa dari Yordania lewat Jembatan Allenby masuk ke Gaza melalui koridor Western Erez, jalan antara Israel dan Gaza Utara yang dibuka pada bulan Mei untuk melayani pekerjaan ini. Kendaraan-kendaraan pengangkutan bahan makanan, air, materil medis dan peralatan persembunyian. COGAT berkomitmen “menciptakan syarat yang kondusif bagi pembawaan barang bantuan kemanusiaan ke Gaza”.
Dalam satu perkembangan yang terkait, pada hari yang sama, Menteri Luar Negeri (Menlu) Inggris, David Lammy dan sejawatnya dari Prancis dan Aljazair telah meminta pelaksanaan sidang darurat di Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk mendiskusikan perlindungan warga sipil dan membuka jalan-jalan bagi barang bantuan kemanusiaan masuk ke Gaza.