(VOVworld) – Kementerian Pertahanan (Kemhan) Israel, Selasa (24/1), memberitahukan bahwa negara ini menyekapati rencana membangun baru2500 rumah pemukiman di tepian Barat. Ini merupakan pemberitahuan ke-2 tentang pembangunan rumah pemukiman di wilayah yang diduduki, sejak Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump  naik memegang  kekuasaan. Rencana ini diesahkan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan Menhan Avigdor Leberman.

Ilustrasi.
(Foto: vov.vn)

Setelah pemberitahuan ini, juru bicara Presiden Palestina  Mahmour Abbas, Nabil Adu Rdeneh menyatakan bahwa gerak gerik Israel ini memberi satu pukulan baru terhadap  upaya memberikan perdamaian bagi kawasan dan merangsang exstrimisme dan kekerasan. Dia menekankan bahwa keputusan ini tidak  memperdulikan tentangan internasional dan menyerukan komunitas internasional supaya menentang pendirian Israel.