Panorama konferensi tersebut (Foto: daibieunhandan.vn)

Dengan peranan sebagai negara anggota, Vietnam sudah dan sedang berpartisipasi secara aktif dalam melaksanakan Agenda 2030 demi perkembangan yang berkesinambungan. Untuk memberikan  bukti-bukti nyata dan akurat untuk turut mengikuti, mengawasi dan menilai pelaksanaan target-target perkembangan yang berkesinambungan, Kementerian Perencanaan dan Investasi telah menyusun Jatah  perkembangan yang berkesinambungan.  Menurut itu, isi pokok dari Kode tersebut meliputi 158 jatah yang memanifestasikan 17 target umum dan 115 target kongkrit dari Vietnam, 55 jatah yang bersangkutan dengan anak-anak, 48 jatah yang bersangkutan dengan kependuukan dan perkembangan, 13 jatah bersangkutan dengan ketenaga-kerjaan, 70 jatah yang bersangkutan dengan gender, 17 jatah yang bersangkutan dengan lingkungan hidup dan perubahan iklim dan banyak jatah yang bersangkutan dengan kaum difabel.

Ibu Duong Thi Van, Ketua Asosiasi Kaum Difabel Kota Ha Noi menilai tinggi jatah tersebut. Para difabel dan para orang yang paling rentan telah dimasukkan pada jatah ini seiring dengan Agenda 2030 yang  akan memberikan sumbangan pada target “Jangan meninggalkan siapa pun di belakang”. Dia mengatakan:

“Ini untuk pertama kalinya kami dan para orang yang paling rentan lain telah dicatat dalam jatah  nasional resmi, bersama-sama berbaur pada masyarakat dan  komunitas internasional, di antaranya ada banyak jatah kongkrit yang bersangkutan dengan kaum difabel yang telah dimasukkan ke dalam penilaian ini..”