(VOVworld) - Perjuangan untuk merebut kemerdekaan dari bangsa Vietnam pada abad ke-20 lalu erkaitan dengan nama Jenderal Vo Nguyen Giap, Panglima Tentara Rakyat Vietnam. Dengan peranan sebagai Panglima Operasi Dien Bien Phu pada 60 tahun lalu, Jenderal Vo Nguyen Giap telah mengeluarkan banyak keputusan yang penting, mengubah situasi di medan perang, mendatangkan kemenangan total.
Jenderal Vo Nguyen Giap- Panglima jenial.
(Foto: tienphong.vn)
Jenderal Vo Nguyen Giap langsung mengomandoi 8 operasi besar dalam perang perlawanan menentang Perancis, diantaranya operasi Dien Bien Phu adalah operasi yang paling besar, merupakan puncak adu kekuatan antara tentara Vietnam dan pasukan ekspedisi Perancis.
Di front Dien Bien Phu, mandat Komite Sentral Partai dan Presiden Ho Chi Minh telah Beliau kongkritkan melalui menetapkan pedoman-pedoman tempur yang sangat sensitif, tepat, gagah berani dan konsisten yaitu pindah dari “menyerang cepat, menang cepat” ke “menyerang pasti dan maju dengan pasti”. Operasi Dien Bien Phu menuju ke kemenangan terakhir juga dimulai dari titik balik penting ini. Profesor bidang sejarah Phan Huy Le mengatakan: “Mengugbah pedoman tempur adalah keputusan yang luar biasa dari Jenderal Vo Nguyen Giap. Dia adalah orang yang telah melihat sifat petualangan, akibat berbahaya dari cara menyerang cepat sejak permulaannya dan konsisten dengan haluan menyerang pasti. Hal yang penting ialah dengan semua kepandaiannya, dia telah berubah dari haluan menyerang cepat dan telah mendapat kesepakatan dari Komite Partai Front dan para penasehat Tiongkok ke haluan yang tepat”.
Dua faktor yang membuat Jenderal Vo Nguyen Giap mencapai sukses ialah bersama dengan kolektifnya menuju ke kebulatan pendapat tentang cara bertempur yang pertama-tama ialah mempunyai tanggung jawab secara politik terhadap Partai dan rakyat serta jiwa raga para prajurit dan gaya mendekati kenyataan, menggunakan kenyataan untuk meyakinkan kolektif guna menerima tuntutan setinggi-tingginya yaitu menjamin menyerang pasti dan menang pasti.
Bersama dengan mengubah cara bertempur, Jenderal Vo Nguyen Giap dengan pandai menggunakan perang gerilya yang dikombinasikan dengan perang rakyat dalam operasi Dien Bien Phu. Tidak hanya begitu saja, dia telah selangkah demi selangkah membangun tentara Vietnam dari barisan pasukan berkaki telanjang menjadi barisan pasukan elit, mengalahkan lawan yang kuat. Kepala Redaksi Majalah Pertahanan Nasional Perancis, Jean Dufourcq menilai: “Dien Bien Phu tentunya merupakan peristiwa sejarah yang paling banyak membuat semua orang mengetahui Jenderal Giap. Dia telah memanifestasikan semua talenta, tekat, keahlian memimpin pasukan yang supra dan visi tentang organisasi logistik. Jendral Giap membuka satu kawasan perang perlawanan yang menyambungkan garis perbatasan Vietnam-Tiongkok dengan daerah Bac Bo. Atau dengan kata lain, Jenderal Giap telah membangun satu tempat sandaran di luar garis perbatasan – satu ring militer-logistik, dari situ menimbulkan tekanan dan mengalahkan tentara Perancis di semua front di Vietnam Utara. Semangat bangsa yang kuat telah mengubah Jenderal Giap menjadi seorang tokoh sejarah - seorang patriot yang dikagumi oleh orang Perancis”.
Meskipun tidak mengalami sekolah pelatihan militer reguler, tapi keahlian memimpin pasukan dan semangat Jenderal Vo Nguyen Giap telah memberikan sumbangan yang penting untuk menciptakan kemenangan Dien Bien Phu, satu event yang tidak hanya semata-mata merupakan operasi militer dimana sampai sekarang tetap sedang dipelajari di semua sekolahan militer di dalam dan luar negeri, melainkan merupakan satu kemenangan yang memberikan kemerdekaan bagi Vietnam dan mendorong cepat proses keruntuhan kolonialisme di seluruh dunia./.