Pada pembicaraan ini, PM Kishida Fumio mencela secara keras latihan perang Tiongkok di kawasan sekitar Taiwan (Tiongkok), menekankan bahwa peluncuran lima rudal balistik oleh Tiongkok ke zona ekonomi eksklusif Jepang merupakan masalah besar, bersangkutan dengan keamanan nasional dan keselamatan warga Jepang. Jepang memprotes secara keras hal ini, bersamaan itu meminta Tiongkok agar segera menghentikan latihan perang. Jepang dan AS sepakat memperkuat kerja sama untuk menjamin perdamaian dan kestabilan di selat Taiwan.

Di samping itu, dua pemimpin juga membahas tantangan-tantangan bersama lainnya, termasuk masalah Republik Demokratik Rakyat Korea, konflik Rusia-Ukraina, serta upaya mencapai satu dunia tanpa senjata nuklir, target yang diusulkan Jepang.