(VOVworld) – Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe dan Wakil Presiden (Wapres) Amerika Serikat (AS), Joe Biden sepakat bahwa Pemerintah dua negara akan terus berupaya supaya negaranya dan 10 negara lain di kawasan pasifik bisa cepat melaksanakan Traktat Trans Pasifik (TPP) yang sedang menunggu perlakuan-nya.
Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe (kanan) dan
Wapres AS, Joe Biden.
(Foto:
ndh.vn)
Pertemuan pada Rabu (21/9) berlangsung di sela-sela Persidangan ke-71 Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada latar belakang, nasib TPP ini masih menjadi pertanyaan yang belum ada jawaban di AS, karena baik capres dari Partai DemokratIbu Hilalry Clintonmaupun capres dari Partai Republik Donald Trumps menolak-nya.
Pada pertemuan ini, Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe juga menyatakan akan melakukan segala yang bisa dilakukan supaya Parlemen Jepang mengesahkan TPP dan memberlakukan undang-undang yang bersangkutan dalam sidang luar biasa yang akan dimulai 26 /9 ini.
Sebelumnya di kota New York, Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe telah bertemu dengan Ibu Hillary Clinton. Menurut para pejabat, pada pertemuan ini, dua fihak telah memanifestasikan pandangan-pandangan yang berbeda-beda tentang TPP. Pada saat Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe sekali lagi menyerukan cepat mengesahkan permufakatan perdagangan bebas yang belum bisa diesahkan ini, tapi Ibu Hillary Clinton terus menolak dokumen tersebut.