Jepang hanya menghentikan sebagian kecil modal bantuan ODA kepada Vietnam.
(VOVworld)- Dalam menghadapi informasi tentang pemberitahuan Jepang tanggal 2 Juni kepada Pemerintah Vietnam bahwa Jepang akan menunda sementara bantuan perkembangan resmi (ODA) karena kasus sogokan yang bersangkutan dengan proyek jalan kereta api perkotaan di kota Hanoi yang mendapat bantuan modal dari Jepang, wakil Kementerian Perencanaan dan Investasi Vietnam menegaskan: Jepang akan tidak menghentikan proyek-proyek ODA bagi Vietnam, tapi hanya menghentikan sementara proyek-proyek yang bersangkutan langsung dengan kasus penyelewengan. Penyelewengan baru-baru ini bersangkutan dengan perusahaan JTC dari Jepang dan beberapa proyek ODA di bidang transportasi dan perhubungan.
Pimpinan Kementerian Perencanaan dan Investasi Vietnam berharap supaya
pada bulan Juni inipengucuran modal ODA Jepang akan menjadi normal
(Foto: baomoi.com)
Pihak Jepang memberitahukan: Terhadap kontrak-kontrak yang ditemukan adanya penyelewengan yang bersangkutan dengan perusahaan JTC, Badan Kerjasama Internasional Jepang (JICA) akan menghentikan pengucuran uang, sedangkan terhadap kontrak-kontrak JTC lain yang sedang dilakukan oleh Perusahaan Umum Kereta Api Vietnam, pihak Vietnam akan meneruskan investigasi. Jepang menghentikan sementara pemberian modal ODA terhadap kontrak-kontrak yang sedang dilaksanakan oleh perushaan JTC dari Jepang di bidang perhubungan, kontrak-kontrak ini dengan skala kecil di bidang modal ODA, sebagian besar aktivitas ODA lain tetap berlangsung secara normal./.