Jerman berupaya menyelamatkan permufakatan nuklir Iran

(VOVWORLD) - Menteri Luar Negeri (Menlu) Jerman, Heiko Maas telah tiba di Ibukota Baghdad pada Sabtu (08 Juni), memulai kunjungan resmi di Irak, persinggahan yang kedua dalam perlawatan-nya di Timur Tengah pada latar belakang ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dan Iran sedang meningkat.

Ketika berbicara setibanya  di Baghdad, Menlu Heiko Maas mengatakan bahwa ada satu bahaya yang jelas tentang perhitungan yang salah, salahpaham dan provokatif sehingga menimbulkan akibat yang sulit diduga di kawasan Timur Tengah yang memang sudah mengalami ketegangan ini. Menurut dia, eskalasi terkini menuntut Jerman supaya melakukan intervensi untuk mengurangi situasi tersebut.

Sedangkan satu pernyataan Kantor Kepresidenan  Irak memberitahukan bahwa Presiden Irak, Barham Salih menekankan makna penting dari peranan positif Jerman dalam upaya-upaya untuk mencapai perdamaian dan meredakan ketegangan di kawasan, dari situ rakyat Irak bisa menikmati  satu masa depan yang baik dan lebih sejahtera.

Komentar

Yang lain