(VOVworld) – Ribuan migran “sedang berlomba dengan waktu” untuk melakukan perjalanan yang berbahaya dari Libia ke Eropa lewat Laut Tengah, pada saat para otoritas Libia tidak mampu mengontrol situasi karena kurangnya sumber daya manusia. Abdel Hamid al-Souei dari Organisasi Bulan Sabit Merah Libia memberitahukan bahwa jumlah migran yang menerobos Laut Tengah dari Libia ke Eropa telah meningkat drastis pada pekan lalu karena cuaca baik.

Hanya dalam waktu 4 hari ini, kira-kira 13.000 migran telah diselamatkan ketika menerobos laut dengan kapal-kapal sederhana. Hampir semua migran berasal dari negara-negara di kawasan Tanduk Afrika dan kawasan Afrika bagian Barat. Dengan harapan bisa berhasil mencari satu kehidupan yang lebih baik di Eropa, mereka berusaha menerobos Laut Tengah dari kota pesisir Sabratha (Libia), jauhnya kira-kira 300 Km dari pulau Lampedusa (Italia).