Kalangan pakar AS memprakirakan RDR Korea mungkin mendorong program nuklir
(VOVworld) – Institut Ilmu Pengetahuan dan Keamanan Internasional AS (ISIS), pada Kamis (5 Desember), memberitahukan ada indikasi-indikasi penguatan aktivitas di gugus nuklir Yongbyon Republik Demokrasi Rakyat (RDR) Korea yang menunjukkan bahwa ada banyak kemungkinan negara ini sedang mendorong program pengembangan senjata nuklir.
Panorama gugus nuklir Yongbyon
(Foto: canthotv.vn)
Menurut ISIS, gambar satelit terkini menunjukkan bahwa air menguap dari satu gugus produksi bahan bakar di instalasi Yongbyon – pusat program nuklir RDR Korea di Ibukota Pyongyang Utara. Para pakar ISIS menentukan bahwa air yang menguap bisa merupakan indikasi dari aktivitas gugus-gugus tersebut untuk memproduksi lagi bahan bakar untuk reaktor-reaktor nuklir plutonium, tapi juga tidak mengecualikan kemungkinan bahwa itu bisa hanya merupakan produk dari aktivitas pemanasan dalam cuaca dingin di RDR Korea. Akan tetapi, laporan ISIS juga menyebutkan indikasi-indikasi yang jelas dari aktivitas-aktivitas penguatan di instalasi ini, di antaranya ada pembangunan satu proyek bangunan yang tampaknya seperti satu kolam renang di sini.
Laporan ISIS juga mempunyai isi yang sama dengan laporan baru-baru ini yang diberikan oleh Badan Energi Atom Internasional (IAEA), menurut itu gambar-gambar satelit menunjukkan bahwa RDR Korea mungkin sedang berupaya memulai kembali satu reaktor nuklir dengan kapasitas 5MW di gugus nuklir Yongbyon./.