Kalangan pejabat Amerika Serikat mengakui mendapat peringatan tentang tersangka serangan bom Boston

(VOVworld) – Pada Rabu (24 April), para pejabat Pemerintah Amerika Serikat memberitahukan bahwa Rusia telah dua kali menghubungi Amerika Serikat untuk memberikan informasi dan peringatan tentang Tamerlan Tsarnaev, salah seorang diantara dua tersangka yang dituduh berdiri di belakang serangan bom di lomba Marathon di Boston yang menewaskan 3 orang dan mencederai kira-kira 260 orang yang lain pada waktu lalu. Informasi tersebut telah menimbulkan kecurigaan atas hasil guna pekerjaan manajemen dan pemberbagian informasi dari badan-badan fungsional Amerika Serikat.

Kalangan pejabat Amerika Serikat mengakui mendapat peringatan tentang tersangka serangan bom Boston - ảnh 1
Kakak beradik Tamerlan
(Foto: nld.com.vn)

Pada hari yang sama, ketika berbicara setelah rapat dengan para pejabat Kementerian Keamanan Dalam Negeri dan FBI, Wakil Komisi Intelijen Parlemen Amerika Serikat, Dutch Ruppersberger memberitahukan bahwa bom-bom dalam serangan di Boston dipicu dengan satu alat kontrol dari jauh, jenis kontrol di jarak dekat yang biasanya digunakan dalam mobil-mobil mainan anak-anak. Menurut hasil investigasi awal, tersangka serangan bom yang selamat, Dzhokhar Tsarnaev telah memegang satu telephon genggam beberapa menit sebelum ledakan pertama terjadi./.
Berita Terkait

Komentar

Yang lain