Pernyataan bersama yang dikeluarkan setelah pertemuan yang memakan waktu selama kira-kira dua jam antara kelompok kerja dua pihak menunjukkan bahwa dua partai akan “membentuk satu Komite Gabungan dengan unsur yang sama untuk meneliti dan mengorganisasi mekanisme reformasi pemilihan pada waktu mendatang yang sesuai dengan prinsip demokrasi dan hukum guna menjamin agar pemilihan dilakukan secara bebas, tepat dan adil”. Pernyataan ini menekankan bahwa Komite Gabungan akan mengadakan lokakarya nasional untuk membuka jalan bagi pemberian pendapat dan petisi dari semua lapisan rakyat di dalam negeri dan internasional, termasuk juga para mitra, partai-partai yang mendaftarkan, semua organisasi sosial sipil yang punya keahlian tentang pemilihan dan semua organisasi yang bersangkutan lainnya. Permufakatan ini juga menyatakan bahwa harus menciptakan syarat kepada rakyat supaya turut memberikan sumbangan pendapat dalam reformasi pemilihan melalui semua forum sosial./.