Kaum pemberontak di Suriah meninggalkan benteng terakhir di Ghouta Timur (Foto: HTX/ Kantor Berita Vietnam)

Pada hari yang sama, media Negara Suriah mengumumkan: Kelompok pemberontak utama Jaish al Islam yang sedang mengontrol Douma telah mencapai permufakatan mengungsi dengan Rusia sebagai mediator. Permufakatan mengungsi dari kaum pemberontak ke luar Douma telah dicapai setelah berhari-hari perundingan untuk menghentikan situasi berlumuran darah di sini.

Menurut permufakatan tersebut para militan Jaish bersama al – Islam dengan sanak keluarga dan penduduk sipil akan diungsikan ke kawasan yang diduduki oleh kaum pemberontak di provinsi Aleppo, Suriah Utara. Pasukan polisi militer Rusia akan menunju ke kotamadya Douma, pada saat Pemerintah Suriah akan pulang kembali ke kawasan tersebut. Permufakatan ini juga meliputi pembentukan satu dewan daerah yang disetujui oleh Pemerintah Suriah di Douma. Dewan ini akan beraktivitas setelah kaum pembangkang menarik diri.