(VOVworld) – Pada Selasa malam (25 September) di Hanoi, Kedutaan Besar Indonesia di Vietnam mengadakan resepsi yang khidmat sehubungan dengan peringatan ultah ke-67 Hari Kemerdekaan Indonesia (17/08). Yang menghadiri acara ini ada Deputi Menteri Luar Negeri Vietnam Bui Thanh Son, para anggota korps diplomatik, kementerian dan instansi Vietnam dan komunitas Indonesia di Vietnam. Di depan acara ini, Duta Besar Indonesia di Vietnam Mayerfas telah mengiktisarkan kembali semua prestasi yang dicapai Indonesia dan hubungan antara dua negara Indonesia – Vietnam pada waktu lalu.
Dubes Mayerfas dan Deputi Menlu Bui Thanh Son
(Foto: vov)
Dubes Mayerfas mengatakan: "Indonesia merasa bangga menjadi negara pertama di kawasan Asia Tenggara yang menggalang hubungan diplomatik dengan Vietnam. Hubungan kerjasama bilateral antara dua negara pada waktu lalu selalu menjadi faktor yang penting bagi perkembangan dua negara. Saya juga percaya bahwa kerjasama antara dua negara di atas dasar bilateral dan pada latar belakang ASEAN akan turut memberikan sumbangan kepada kesejahteraan yang berkesinambungan dua negara kita".
Pada pihaknya, Deputi Menlu Bui Thanh Son menegaskan bahwa Pemerintah dan rakyat Vietnam selalu menghargai dan ingin mengembangkan lebih lanjut lagi hubungan dengan Indonesia, menuju ke hubungan kemitraan strategis, sepadan dengan peranan, posisi serta potensi kerjasama yang dimiliki dua negara.
Pertunjukan dalam acara resepsi ini
(Foto: vov)
Deputi Menlu Bui Thanh Son mengatakan "Kami gembira menyaksikan Indonesia yang setelah enam dekade melakukan pembangunan dan perkembangan telah menggeliat secara kuat di semua bidang, punya suara yang semakin penting di banyak forum regional dan internasional, di antaranya ada ASEAN dan G-20. Kami dengan tulus berharap supaya Pemerintah dan rakyat Indonesia mensukseskan pelaksanaan Master Plan Percepatan dan perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia periode 2011-2025, membawa Indonesia menjadi satu negara yang berkembang dan modern, dengan peranan dan posisi yang semakin hari semakin ditegaskan di kawasan Asia – Pasifik dan di dunia"./.