Kegiatan Pertemuan Puncak tidak resmi Uni Eropa.
(VOVworld) - Pertemuan tidak resmi Uni Eropa (EU), pada Jumat (23 November) memasuki hari kedua dengan bahaya tidak bisa mencapai permufakatan terakhir tentang anggaran keuangan senilai triliun Euro untuk tahap 2014-2020.
Ilustrasi.
(Foto: tintuc.xalo.vn)
Sebelumnya, Pertemuan itu telah secara sementara ditunda setelah dibuka terlambat pada Kamis malam (22 November). Kasus itu trjadi karena terjadi perdebatan yang keras antara negara-negara anggota tentang rencana memangkas anggaran keuangan pada tarap yang bisa mengkompromikan kepentingan antara negara-negara anggota . Pada hari pertama, para perserta masih belum bisa mencapai kesepakatan dengan rekomendasi penysunan rancangan anggaran keuangan senilai Euro 950 miliar yang diajukan Ketua Dewan Eropa Herman Van Rompuy, berkurang Euro 80 miliar terbanding dengan rekomendasi dari Komisi Eropa. Kanselir Jerman Angela Merkel sekarang mendukung pemangkasan anggaran keuangan Uni Eropa menurut tahap demi tahap sementara itu Presiden Perancis Francoi Hollande menegaskan bahwa anggaran keuangan Uni Eropa masih harus memberikan prioritas kepada pertumbuhan dan mempertahankan kebijakan pertanian umum. Mempertahankan atau meningkatkan Kerangka keuangan untuk periode 2014-2020 hanya mendapat perhatian Yunani dan Komisi Eropa dan Parlemen Eropa (EP) saja. Sedangkan, beberapa negara lain yang diketuai Inggris mengancam akan menggunakan hak veto, kalau Pertemuan itu tidak memenuhi permintaan London untuk melakukan pemangkasan tegas anggaran keuangan selama 7 tahun mendatang dan mengajukan program: " memperketat ikat pinggang " seluruh Uni Eropa pada saat krisis utang publik sedang menghadapi bahaya melanda secara luas./.