(VOVWORLD) - Dalam satu gerak-gerik terkini, kelompok-kelompok bersenjata Palestina di Jalur Gaza, pada Rabu (3 April), telah memerintahkan kepada para militan mereka supaya menghentikan penembakan roket terhadap gugus pemukiman penduduk di wilayah Israel yang berbatasan dengan Jalur Gaza dan penggunaan bahan peledak dalam bentrokan-bentrokan di sepanjang perbatasan. Instruksi-instruksi ini diajukan untuk menaati permufakatan-permufakatan gencatan senjata setelah Mesir menjadi mediator perundingan dengan Israel.
Pada hari yang sama, pimpinan Gerakan Hamas, Ismail Haniyeh memberitahukan: Setelah pekan meledaknya demonstrasi di garis perbatasan Jalur Gaza-Israel, upaya-upaya untuk mencapai permufakatan dengan Israel sedang mengalami prospek yang baik. Dia juga mengatakan bahwa Qatar, Mesir dan Perserikatan Bangsa-Bangsa sedang membantu proses perundingan.