Kelonggaran sanksi terhadap RDRK mungkin mengatasi jalan buntu dalam perundingan nuklir
(VOVWORLD) - Duta Besar (Dubes) Tiongkok di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Zhang Jun memberitahukan: Tiongkok dan Rusia sedang mendorong Dewan Keamanan PBB (DK PBB) melonggarkan sanksi terhadap Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK) untuk meredakan kecemasan-kecemasan negara ini tentang krisis kemanusiaan, bersamaan itu mengatasi jalan buntu dalam perundingan nuklir antara Amerika Serikat (AS) dan RDRK.
 Satu uji-coba rudal yang dilakukan RDRK pada tanggal 1/8/2019 (Foto: Yonhap/VNA) |
Ketika ditanya tentang saat pemungutan suara terhadap resolusi ini di DK PBB, Dubes Zhang Jun memberitahukan: “Ketika kami melihat bahwa kami mendapat dukungan yang kuat, kami akan melakukan tindakan berikutnya”.
Pada hari yang sama, penasehat senior dari Presiden AS, Donald Trump, Kellyane Conway menyatakan bahwa Washington akan tidak melonggarkan sanksi terhadap RDRK kalau Pyong Yang tidak melakukan denuklirisasi sepenuhnya dan dapat diperiksa. Menurut rencana, Utusan Khusus AS urusan RDRK, Stephen Biegun akan datang ke Tiongkok pada Kamis (19/12) setelah mengunjungi Republik Korea dalam perlawatan untuk mendorong pemecahan masalah RDRK.