Jumat, 6 January, di kota Hanoi, Kementerian Pembangunan Vietnam mengadakan konferensi untuk menggelarkan tugas dan rencana instansi pembangunan tahun 2012. Pada tahun 2012, instansi pembangunan mengeluarkan tugas titik berat, misalnya berfokus melaksanakan kelompok-kelompok solusi yang bersifat terobosan tentang penyempurnaan institusi, pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia, dan infrastruktur; Mencengkam dan mengorganisasi pelaksanaan Strategi Pengembangan Perumahan Nasional sampai tahun 2020, visi sampai tahun 2030; Mempercepat laju penggelaran pembangunan proyek-proyek titik berat nasional.

Dalam pidato pengarahan konfrensi ini, Perdana Menteri Vietnam Nguyen Tan Dung memuji dan menilai tinggi prestasi-prestasi menyeluruh yang dicapai oleh instansi pembangunan pada tahun lalu, terutama tentang pengembangan perubahan sosial, pengelolaan, perancangan perkotaan, kerjasama internasional dan reformasi administrasi. Instansi pembangunan telah memberikan urun sebesar kira-kira 10 persen dari total GDP tanahair, berhasil membangun baru 160.000 buah rumah untuk orang miskin, 500.000 buah rumah di daerah banjir. Perdana Menteri Nguyen Tan Dung telah mengeluarkan enam tugas yang harus dilaksanakan oleh instansi pembangunan pada waktu yang akan datang, diantaranya,  tugas menyusun, dan mengelola perancangan perkotaan harus diutamakan. Perdana Menteri Nguyen Tan Dung mengatakan “Instansi pembangunan harus secara khusus memperhatikan masalah meningkatkan kualitas, hasil-guna pembangunan, mengelola perancangan perkotaan. Perancangan kita supaya punya visi yang lebih baik, kualitas lebih baik, lebih sesuai, berhasil mengatasi perancangan dimana teori dan prakteknya berbeda. Kalau mau melakukan industrialisasi, dan urbanisasi menurut arah yang berbudaya, dan modern, maka pertama-tama ialah bagian perancangan, bagian yang menentukan dalam perkembangan instansi pembangunan. Pertama-tama harus meninjau kembali institusi, perundang-undangan tentang perancangan perkembangan perkotaan”.

          Perdana Menteri Nguyen Tan Dung juga meminta kepada instansi pembangunan supaya meneliti solusi pengembangan pasar properti yang sedang mengalami problematik, mengembangkan dan merestrukturisasi badan usaha cabang pembangunan untuk  beradaptasi dengan persaingan dan integrasi internasional, sekaligus memperkuat pekerjaan mendidik sumber daya manusia.