Ketegangan Rusia-AS terus bereskalasi

(VOVWORLD) - Ketegangan Rusia-Amerika Serikat (AS) terus meningkat ke satu anak tangga baru setelah Washington menerapkan sanksi-sanksi terhadap para warga negara dan perusahaan-perusahaan Rusia yang bersangkutan dengan aktivitas-aktivitas yang dianggap oleh negara ini sebagai menimbulkan kerugian di website dan masalah Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK), bersamaan itu memperingatkan akan lebih mengenakan sanksi-sanksi baru terhadap Moskow.
Ketegangan Rusia-AS terus bereskalasi - ảnh 1 Presiden AS, Donald Trump (kiri) dan Presiden Rusia, Vladimir Putin (Foto: VNA)

Ketika berbicara di depan para anggota Komite Luar Negeri Senat AS pada Selasa (21/8), Asisten Menteri Keuangan AS, Marshall Billingslea menunjukkan bahwa Washington bisa mengenakan sanksi-sanksi baru terhadap Rusia bersangkutan dengan serangan racun terhadap mantan mata-mata bermuka dua Sergei Skripal dimana Moskow dituduh sebagai biang keladi. Sementara itu, Deputi Menteri Keuangan AS, Sigal Mandelker juga memperingatkan  bahwa Washington akan lebih mengenakan sanksi-sanksi terhadap Rusia. Menurut dia, sanksi-sanksi AS sedang memberikan dampak berat terhadap perekonomian Rusia, di antara-nya ada pemangkasan sumber modal investasi asing.

Ketika memberikan reaksi dalam menghadapi gerak-gerik AS tersebut, Deputi Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Ryabkov menyatakan bahwa Moskow tidak melihat bukti atau alasan namapun bagi Washington menengakan sanksi-sanksi baru terhadap negara ini.

Komentar

Yang lain