Ketegangan tentang kebijakan imigrasi “panas” menjelang KTT Uni Eropa

(VOVWORLD) - Negara-negara anggota Uni Eropa sedang berusaha melakukan reformasi sistem kebijakan tentang kaum migran dan pengungsi dalam upaya menuju ke satu permufakatan pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) yang berlangsung pada bulan Juni mendatang tentang masalah dimana belum bisa mencapai solusinya selama 3 tahun ini.
Ketegangan tentang kebijakan imigrasi “panas” menjelang KTT Uni Eropa - ảnh 1 Ilustrasi (Foto: AFP / VNA)

Kontradiksi telah memisahkan Uni Eropa dengan negara-negara di sebelah Selatan Laut Tengah, pintu gerbang bagi arus migran asal Timur Tengah dan Afrika, dengan negara-negara Eropa Timur menolak menerima sebagian kaum migran. Sementara itu, negara-negara yang lebih kaya seperti Jerman sedang memberikan tekanan untuk mencapai satu permufakatan, menurut itu tidak ada negara anggota yang bisa menolak kewajiban-nya dalam menerima kaum migran.

Sekarang ini, para fihak sedang melakukan perundingan tentang satu rekomendasi baru yang membolehkan negara-negara tidak diwajibkan menerima sejumlah orang-orang “yang masuk akal” yang minta mengungsi di Eropa.

Menurut rencana, kalangan otoritas senior yang mewakili negara-negara anggota Uni Eropa akan melakukan pertemuan di Brussels pada pertengahan Mei ini, setelah itu ialah pertemuan tingkat Menteri Dalam Negeri pada awal bulan Juni mendatang, menyusul kemudian ialah Konferensi Tingkat Tinggi para pemimpin yang berlangsung dari 28 – 29/ 6 mendatang.

Komentar

Yang lain