Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan (kiri) dan Ketua KRN Li Zhanshu (Foto: VOV)

Setelah acara penyambutan resmi untuk Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan dan delegasi tingkat tinggi MN Vietnam dengan pimpinan Ketua Kongres Rakyat Tiongkok,  Li Zhanshu pada Kamis sore (11/7), di Ibukota Beijing, delegasi tingkat tinggi dua negara telah melakukan pembicaraan.

Pada pempicaraan ini, Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan menegaskan bahwa Partai Komunis dan Negara Vietnam selalu menghargai penjagaan, pewarisan dan pengembangan solidaritas dan persahabatan tradisional Vietnam – Tiongkok yang dipupuk oleh Presiden Ho Chi Minh dan Presiden Mao Zedong beserta banyak generasi pemimpin dua negara, merupakan aset yang bernilai dari dua Partai, dua negara dan rakyat dua negeri.

Dua pemimpin setuju perlu memperkuat kerjasama dua negara untuk memberikan kehidupan bahagia untuk rakyat, memanifestasikan keunggulan rezim sosialis. Dua negara terus mengembangkan semua mekanisme yang sedang ada, memperkaya sifat hubungan kemitraan kerjasama strategis dan komprehensif.

Tentang kerjasama ekonomi, Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan menganggap bahwa kerjasama perdagangan dan investasi antara dua negara pada waktu lalu mencapai banyak kemajuan yang positif, nilai perdagangan bilateral tahun 2018 mencapai 106,3 miliar USD. Tiongkok terus menjadi mitra dagang dan pariwisata yang paling besar Vietnam, bersamaan itu, Vietnam juga mempertahankan posisi sebagai mitra dagang yang paling besar Tiongkok dalam ASEAN.

Tentang kerjasama antara berbagai daerah dan temu pergaulan rakyat, dua pemimpin sepakat bersama-sama berupaya mendorong, membantu dan memacu daerah-daerah dua negara, terutama berbagai daerah perbatasan untuk mengembangkan peranan mekanisme-mekanisme yang sedang ada, memperkuat temu pergaulan, kerjasama ekonomi, perdagangan, pariwisata dan lain-lain.

Tentang masalah di laut, dua pihak berkomitmen terus mematuhi kesadaran bersama pimpinan senior dua Partai, dua negara dan “Permufakatan tentang prinsip-prinsip dasar dalam membimbing pemecahan masalah di laut antara Vietnam – Tiongkok”, dengan konsisten memecahkan masalah di laut dengan langkah-langkah damai, sesuai dengan hukum internasional. Dua pihak memperkuat perbahasan tentang langkah-langkah untuk menjaga kestabilan di laut, melaksanakan dengan baik  DOC dan cepat menandatangani COC untuk menjaga perdamaian dan kestabilan di kawasan.