Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan berpidato di depan pertemuan  (Foto: daibieunhandan.vn)

Beliau juga menyatakan bahwa penggelaran sistim pengelolaan beacukai otomatis telah membantu mengurangi waktu dan biaya badan usaha dalam melaksanakan prosedur pengawasan beacukai, dokumen untuk membawa barang dagang ke luar dari gudang  pelabuhan secara lebih sederhana, berhasil menghapuskan prosedur pengakuan beacukai yang melakukan pengawasan di pintu pelabuhan, mengurangi kontak antara instansi beacukai dan badan usaha, mengurangi waktu mobilitas dan waktu pembuatan prosedur bagi badan usaha eksmpor-impor, mengatasi kemacetan di pintu pelabuhan dan lapangan. Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan menginginkan agar instansi beacukai lebih memperhatikan pelaksanaan tugas titik berat, khususnya berusaha menyelesaikan pendapatan anggaran keuangan tahun 2019 yang dilimpahkan oleh MN, memperhebat reformasi prosedur administrasi menurut arah penyederhanaan, transparansi dan sesuai dengan  standar-standar internasional tentang beacukai.

Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan meminta kepada Direktorat Jenderal Beacukai supaya memperhebat pekerjaan mengontrol dan memberantas perdagangan gelap dan kecurangan perdagangan, berinisiatif menemukan dan menangani secara serius semua kesalahan yang dilakukan oleh pejabat dan pegawai guna mempertahankan kepercayaan badan usaha dan masyarakat. Itu merupakan peluang dan tantangan terhadap instansi beacukai, menetapkan target bagi usaha reformasi dan modernisasi Beacukai Viet Nam pada waktu mendatang.