Ketua MN Vietnam, Nguyen Thi Kim Ngan: Setiap pejabat Front Tanah Air adalah faktor positif untuk memperkokoh persatuan di daerah pemukiman
(VOVWORLD) - Komite Tetap Pengurus Besar Front Tanah Air Vietnam, pada Jumat pagi (13 Oktober), di Kota Hanoi, telah mengadakan Konferensi memuliakan Ketua Front Tanah Air tingkat kecamatan dan Kepala Badan Pekerjaan Front Tanah Air yang tipikal di seluruh negeri tahap 2014-2017.
Ketua MN Vietnam, Ibu Nguyen Thi Kim Ngan memberikan pujian piagam kepad para para Ketua Front Tanah Air Vietnam di tingkat kecamatan dan Kepala Badan Kerja Front yang tipikal (Foto: Trong Duc/VNA) |
Ketua Majelis Nasional (MN) Vietnam, Ibu Nguyen Thi Kim Ngan telah menghadiri konferensi tersebut. Yang bersama-sama menghadiri konferensi ini, ada: Kepala Departemen Penggerakan Masa Rakyat Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (KS PKV), Truong Thi Mai, Kepala Departemen Komunikasi dan Pendidikan KS PKV, Vo Van Thuong, Ketua Pengurus Besar Front Tanah Air Vietnam, Tran Thanh Man dan 442 utusan tipikal yang mewakili lebih dari 11.000 Ketua Front Tanah Air Vietnam di basis serta lebih dari 100.000 Kepala Badan Pekerjaan Front Tanah Air di seluruh negeri.
Ketika berbicara di depan konferensi ini, Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan menyatakan bahwa: “Dengan fungsi mengawasi dan memberikan kritik sosial, Front Tanah Air Vietnam perlu berkoordinasi dengan kekuatan-kekuatan masyarakat memperkuat aktivitas pengawasan. Di basis harus memperkokoh dan memperkuat aktivitas Badan Inspektorat Rakyat dan Badan Pengawasan Investasi dari masyarakat agar semua proyek investasi, semua bangunan investasin Neraga atau sumbangan rakyat, semuanya punya peranan partisipasi dukungan dan pengawasan dari rakyat”.
Pada konferensi ini, Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan dan Ketua Pengurus Besar Front Tanah Air Vietnam, Tran Thanh Man telah memberikan 51 pujian piagan dari Perdana Menteri Pemerintahan Vietnam dan 391 pujian piagam dari Pengurus Besar Front Tanah Air Vietnam kepada para Ketua Front Tanah Air Vietnam di tingkat kecamatan dan Kepala Badan Kerja Front yang tipikal.