(VOVworld) – Pada Minggu (30 Maret), para anggota Komite pemilu independen tertinggi Irak (IHEC) telah menarik kembali surat permohonan mengundurkan diri, gerak-gerik yang membantu menghapuskan kecemasan tentang kemungkinan penyelenggaraan satu pemilu yang direncanakan akan berlangsung pada akhir April mendatang mungkin ditunda.

Kesembilan anggota Komite ini menarik kembali surat permohonan mengundurkan diri setelah melakukan pembicaraan dengan beberapa organisasi regional dan internasional, diantaranya ada perutusan Perserikatan Bangsa-Bangsa di Baghdad.

Sebelumnya, pada 25 Maret, para anggota IHEC serempak mengajukan surat permohonan untuk mengundurkan diri kepada Parlemen guna memprotes intervensi kalangan politisi dan hukum. IHEC memberitahukan bahwa sekarang Komite ini harus menderita banyak tekanan karena bentrokan antara badan legislatif dan badan yudikatif. Mereka terperangkat dalam vonis-vonis yang bertentangan satu sama lain dari Parlemen dan badan-badan yufikatif yang bersangkutan dengan penyingkiran para calon, yang berasal dari pengertian yang berbeda-beda mengenai ketentuan-ketentuan dalam Undang-Undang pemilu, diantaranya ada satu ketentuan yang melarang pencalonan diri bagi para calon yang terkena "nama buruk”./.